Agung Ajak Masyarakat Teluk Uber Untuk Berpartisipasi Dalam Pembangunan

Bangka, HELOBERITA.CO - Anggota DPRD provinsi Kepulauan Bangka Belitung dapil kabupaten Bangka Ir. Agung Setiawan mengatakan partisipasi masyarakat sangat penting bagi pembangunan karena masyarakatlah yang lebih tahu apa yang dibutuhkan di desa ataupun lingkungan tempat tinggalnya.

Hal ini disampaikannya dihadapan para ketua RT kelurahan Teluk Uber dan ratusan konstituennya pada saat melakukan reses masa sidang II tahun sidang IV di rumah salah satu warga kelurahan Teluk Uber, Kecamatan Sungailiat, Jumat malam (19/05).

"Mulai dari perencanaan pun masyarakat harus turut serta. Dalam hal ini berpartisipasi dalam musrenbang desa/kelurahan, sehingga pembangunan dapat berjalan efektif, " ujarnya.

Baca Juga: Selain Pembangunan Ruas Jalan, Levi dan Fraksi Golkar Dorong Pembangunan SMAN 2 Sungailiat Beserta Fasilitas

Selain itu juga masyarakat dapat berpartisipasi memberikan usulan-usulan program pembangunan kepada setiap anggota DPRD kabupaten/kota, DPRD provinsi dan DPR RI. Seperti halnya pada masa reses saat ini yang mana usulan tersebut akan di sampaikan kepada pemerintah dalam bentuk pokok-pokok pikiran DPRD.

"Kami ini sebagai perpanjangan tangan dari masyarakat untuk menyampaikan usulan-usulan dari masyarakat kepada pemerintah provinsi. Silahkan sampaikan kepada kami," ucapnya.

Adapun beberapa usulan masyarakat kelurahan teluk uber yang dapat kami rangkum antara lain pembangunan halte sekolah di SD N 31 yang dulu pernah dijanjikan oleh dinas pada saat pembebasan lahan untuk pelebaran jalan, permasalahan banjir dan box ikan untuk para nelayan.

Baca Juga: Pj Gubernur Suganda Inginkan Indikator Khusus Daerah Kepulauan pada RPJPN 2025-2045

Ir Agung Anggota DPR Provinsi bertemu dengan masyarakata dalam masa reses

Menanggapi hal tersebut politisi partai nasdem ini pun meminta kepada pihak sekolah untuk memberikan bukti ataupun dokumen pendukung terkait pembangunan halte sekolah, begitupula lokasi titik-titik banjir dan kartu nelayan untuk pendataan penerimaan box ikan.

"Nanti bisa di kumpulkan ke saya photo atau titik lokasi banjir untuk kita tinjau langsung. Dan untuk pembangunan halte apakah ada dokumen atau bukti kesepakatan yang menyatkan tentang hal tersebut, sehingga dapat saya telusuri," ujarnya.

"Sedangkan untuk box ikan di tahun yang lalu saya pernah meminta untuk dikumpulkan kartu nelayannya, tetapi sampai saat ini kartu tersebut belum diserahkan kepada saya," tambahnya.

Baca Juga: Harkitnas, Semangat Untuk Bangkit! Demi Mewujudkan Indonesia Emas 2045

Diakhir pertemuan ketua komisi II DPRD provinsi Kep. Babel ini juga mengucapkan terima kasih atas segala bentuk dukungan dan waktunya untuk hadir dalam kegiatan tersebut.

" Terima kasih bapak-ibu. Setiap kepentingan masyarakat merupakan bagian penting bagi kita bersama yang harus sama-sama kita perjuangkan," tutupnya.